Kamis, 31 Oktober 2013

Pelanggaran Etika Bisnis

Obat nyamuk HIT memang sudah cukup populer di kalangan masyarakat. Hal ini dikarenakan selain harganya yang murah pemasaran obat nyamuk ini pun cukup bagus di pasar. Obat nyamuk HIT sudah banyak digunakan oleh ibu rumah tangga untuk memberantas nyamuk, namun mereka tidak tahu apa bahaya yang ditimbulkan oleh obat nyamuk tersebut yang ternyata menyimpan zat-zat kimia yang sangat berbahaya bagi kesehatan manusia. Hal ini dapat terlihat dari bukti adanya seorang pembantu rumah tangga yang merasa mual, pusing, dan muntah setelah menghirup udara yang baru saja disemprotkan obat nyamuk HIT ( 11 Juni 2006).Tidak semua jenis obat nyamuk HIT berbahaya, hanya ada 2 jenis yang termasuk berbahaya yaitu jenis HIT 2,1 A (jenis semprot) dan HIT 17L (cair isi ulang).
            Kandungan berbahaya yang terdapat di obat nyamuk HIT adalah,
1.      Propoxur
2.      Diklorvos (zat aktif pestisida)
Kedua kandungan kimia itu sangatlah berbahaya bagi kesehatan manusia. Zat-zat tersebut dapat menyebabkan kerusakan syaraf, hati, keracunan terhadap darah, gangguan pernapasan dan sel pada tubuh, kanker hati dan kanker lambung. Kedua zat tersebut bersifat karsinogenin yang dapat menyebabkan kanker. Diklorvos tidak larut dalam air namun larut dalam lemak. PT Megasari Makmur saat ini memproduksi Hit 2,1 A dari Mei 2004 hingga Mei 2006 mencapai 2,9 juta milikg dan Hit 17L sebanyak 4 juta milikg lebih. Dari produksi tersebut Hit 2,1 A telah didistribusikan kepada masyarakat sebanyak 999 lebih dan Hit 17L sebanyak 143.000 pieces.       

Departemen Pertanian (Deptan) memerintahkan PT Megasari Makmur untuk menarik dan memusnahkan obat nyamuk produk mereka bermerek Hit 2,1 A dan Hit 17L mulai Rabu (7/6)hingga dua bulan mendatang, karena produk tersebut mengandung bahan berbahaya bagi masyarakat. Apabila dalam jangka waktu dua bulan penarikan dan pemusnahan produk tersebut tidak dapat diselesaikan oleh PT Megasari Makmur, maka perusahaan tersebut akan dikenakan sanksi, katanya.


Manager Umum PT Megasari Makmur, Achmad Bedah Istigfar menyatakan, perusahaan menyambut baik dengan dilayangkannya surat teguran itu, namun perusahaan memang tidak segera melaksanakan, karena memerlukan waktu yang cukup lama. Perusahaan sangat respon terhadap teguran Deptan, namun perusahaan sangat khawatir dengan tenaga kerja yang ada dan operasional perusahaan sehingga tidak dapat melakukan usaha itu dalam waktu singkat, katanya. Bahkan perusahaan telah mengajukan permintaan membuat produk baru seperti Hit 1,15 AE, Hit 9,33 AL, Neo Hit 1,35 AL, karena munculnya permintaan dari masyarakat, ujarnya. Menurut Achmadi, obat nyamuk Hit 2,1 A yang ditawarkan kepada masyarakat harganya sangat terjangkau namun dengan adanya larangan memproduksi kembali jenis obat nyamuk, maka perusahaan akan mencari alternatkf lainnya untuk pengganti zat diklorovos tersebut.

sumber :

http://homosapienteam.wordpress.com/2008/10/09/penarikan-obat-nyamuk-hit/

http://www.antaranews.com/print/35334/

Jumat, 11 Oktober 2013

Program Corporate Social Responsibility (CSR) pada PT. Astra Honda Motor




PT Astra Honda Motor (AHM) merupakan pelopor industri sepeda motor di Indonesia. Didirikan pada 11 Juni 1971 dengan nama awal PT Federal Motor, yang sahamnya secara mayoritas dimiliki oleh PT Astra International. Saat itu, PT Federal Motor hanya merakit, sedangkan komponennya diimpor dari Jepang dalam bentuk CKD (completely knock down). Saat ini PT Astra Honda Motor memiliki 3 fasilitas pabrik perakitan, pabrik pertama berlokasi Sunter, Jakarta Utara yang juga berfungsi sebagai kantor pusat. Pabrik ke dua berlokasi di Pegangsaan Dua, Kelapa Gading, serta pabrik ke 3 yang berlokasi di kawasan MM 2100 Cikarang Barat, Bekasi. Pabrik ke 3 ini merupakan fasilitas pabrik perakitan terbaru yang mulai beroperasi sejak tahun 2005. Dengan keseluruhan fasilitas ini PT Astra Honda Motor saat ini memiliki kapasitas produksi 4.2 juta unit sepeda motor per-tahunnya, untuk  permintaan pasar sepeda motor di Indonesia yang terus meningkat. Salah satu puncak prestasi yang berhasil diraih PT Astra Honda Motor adalah pencapaian produksi ke 35 juta pada tahun 2012. Prestasi ini merupakan prestasi pertama yang yang berhasil diraih oleh industri sepeda motor di Indonesia bahkan untuk tingkat ASEAN. PT. AHM ini mempunyai program – program CSR (Company Social Responsibility) diantaranya :

1.       Bidang Sosial
Sebagai salah satu program Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan, kegiatan pembagian bantuan paket Sembako di bulan Ramadhan ini merupakan agenda rutin tahunan perusahaan. Kepedulian perusahaan terhadap masyarakat ini diharapkan dapat meringankan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok di bulan Puasa.  Sebanyak 979 paket sembako Ramadhan didistribusikan di wilayah Kelurahan Sunter Jaya, Cakung Barat, Cikarang Barat, dan masyarakat sekitar Kawasan Industri Pulogadung. Kegiatan ini berlangsung pada tanggal 23 dan 24 Juli 2013 bertempat di kantor Kelurahan, RW, dan RT setempat yang telah ditunjuk sebelumnya. Sebelumnya, AHM bekerjasama dengan Astra Otoparts grup menyerahkan 1.050 paket Sembako Ramadhan di wilayah Pegangsaan Dua pada tanggal 19 Juli 2013. Kegiatan bersama yang telah dilakukan sejak tahun 2002 ini merupakan sinergi program CSR di Astra Grup. 

2.       Bidang Pendidikan
CSR kembali dilaksanakan oleh PT Astra Honda Motor (AHM) dengan menyumbangkan 33 unit sepeda motor kepada 17 Sekolah Menengah Kejuruan dan Balai Latihan Kerja yang di beberapa kota di Pulau Jawa. Penyerahan bantuan tersebut dilakukan di Plant I AHM - Sunter Jakarta Utara secara langsung kepada para Kepala Sekolah atau wakilnya untuk dibawa ke institusinya masing-masing. Bantuan ini merupakan salah satu bentu perwujudan kegiatan corporate social responsibility (CSR) perusahaan di bidang pendidikan. Kristanto, Head of Corporate Communication PT AHM mengatakan dengan bantuan unit sepeda motor ini AHM berharap dapat berkontribusi dalam meningkatkan kualitas pendidikan terutama yang terkait dengan teknologi di bidang otomotif.



sumber :
http://www.astra-honda.com/index.php/about/index/1
http://www.astra-honda.com/index.php/csr